Cara Menghilangkan Mode Aman Yang Susah Hilang

Advertisements

Apakah Anda pernah mengalami situasi di mana Anda terjebak dalam mode aman pada perangkat Anda dan tidak tahu bagaimana cara menghilangkannya dengan cepat? Jangan khawatir, kami memiliki trik jitu yang akan membantu Anda keluar dari mode aman dalam waktu singkat. Mode aman biasanya diperlukan saat ada masalah dengan sistem operasi atau aplikasi yang diinstal, tetapi terkadang dapat menjadi frustrasi ketika Anda tidak dapat keluar dari mode ini. Jadi, simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui trik jitu agar mode aman cepat hilang!

Trik Jitu Agar Mode Aman Cepat Hilang

Apa itu Mode Aman pada Komputer

Pada komputer, mode aman adalah suatu kondisi di mana sistem operasi hanya memuat komponen dan driver dasar yang diperlukan untuk menjalankan komputer. Mode aman biasanya digunakan untuk memperbaiki masalah pada sistem atau untuk menghilangkan program yang menyebabkan masalah. Ketika komputer berada dalam mode aman, sebagian besar fungsi dan fitur normal tidak dapat diakses.

Penjelasan Mode Aman

Mode aman berguna ketika ada masalah pada komputer yang menghalangi pengguna untuk menjalankan sistem operasi dengan normal. Dalam mode ini, komputer akan memuat hanya perangkat lunak dan driver dasar yang diperlukan untuk menjalankan komputer. Ini termasuk driver grafis, input/output, dan perangkat lunak yang berfungsi dalam proses awal booting. Mode aman memungkinkan pengguna untuk melakukan perbaikan dan menghilangkan software atau driver yang menyebabkan masalah.

Pada mode aman, semua program dan driver yang tidak direkomendasikan oleh sistem operasi akan ditangguhkan. Ini termasuk perangkat lunak antivirus, program khusus, dan pengaturan pengguna yang tidak disetujui oleh komputer. Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi konflik dan masalah yang bisa terjadi.

Mode aman juga dapat membatasi akses pada beberapa fungsi dan fitur sistem operasi. Sebagai contoh, akses ke internet dan penggunaan beberapa perangkat keras mungkin tidak dapat dilakukan dalam mode aman. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa perbaikan dan troubleshooting yang dilakukan hanya berfokus pada komponen yang sangat penting untuk menjalankan komputer.

Kondisi yang Mengakibatkan Mode Aman tidak Bisa Hilang

Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan mode aman sulit hilang pada komputer. Pertama, kerusakan pada sistem operasi seperti file yang hilang atau rusak dapat membuat komputer terus masuk ke mode aman setiap kali di-booting. Kedua, masalah dengan driver dapat menyebabkan komputer tetap berada dalam mode aman dan tidak bisa kembali ke mode normal. Driver yang rusak atau tidak kompatibel dapat membuat komputer terjebak dalam mode aman.

Selain itu, adanya malware atau program jahat juga dapat menjadi penyebab mode aman yang sulit hilang. Malware yang menginfeksi booting komputer dapat mengganggu proses booting normal dan membuat komputer masuk ke mode aman setiap kali di-restart. Dalam beberapa kasus, malware bahkan dapat mengubah pengaturan sistem operasi sehingga komputer tetap berada dalam mode aman.

Dampak Mode Aman yang Tetap Aktif

Ketika mode aman tetap aktif dan sulit hilang, pengguna akan mengalami sejumlah dampak yang dapat menghambat penggunaan komputer secara normal. Pertama-tama, mode aman membatasi akses pengguna ke semua fitur dan fungsi komputer. Beberapa contohnya termasuk tidak ada akses ke internet, tidak dapat memainkan game atau menjalankan aplikasi yang membutuhkan tingkat kerumitan lebih tinggi, dan tidak dapat menginstal atau menghapus program.

Selain itu, mode aman juga dapat mempengaruhi performa dan kinerja komputer secara keseluruhan. Dalam mode ini, komputer hanya menggunakan driver dan perangkat lunak dasar yang memang diperlukan. Hal ini dapat menyebabkan keterbatasan dalam penggunaan perangkat keras dan dapat mengakibatkan kerja komputer yang lambat atau tidak optimal. Komputer juga mungkin mengalami kemampuan grafis terbatas dan resolusi yang rendah.

Mode aman yang terus-menerus aktif juga dapat mengganggu penggunaan komputer dalam jangka panjang. Sebagian besar pengguna yang menghadapi masalah ini ingin segera mengembalikan komputer ke mode normal agar dapat menggunakan komputer dengan fitur dan fungsi penuh seperti sebelumnya.

Cara Menghilangkan Mode Aman secara Manual

Mode aman adalah mode operasi pada komputer yang hanya menjalankan program dan layanan dasar saja. Mode ini digunakan ketika komputer mengalami masalah atau konflik yang serius sehingga tidak dapat beroperasi secara normal. Namun, terkadang mode aman sulit untuk hilang dan pengguna perlu mengatasinya secara manual. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menghilangkan mode aman secara manual:

1. Restart Komputer

Cara paling sederhana untuk mencoba menghilangkan mode aman adalah dengan me-restart komputer. Pastikan untuk me-restart komputer secara normal dan tidak memilih opsi mode aman pada menu booting. Restart komputer dapat membantu mengatasi masalah kecil yang menyebabkan komputer terjebak dalam mode aman.

2. Cek Driver dan Perangkat Keras

Periksa apakah semua driver dan perangkat keras pada komputer telah terpasang dengan benar. Jika ada driver yang bermasalah, perbaiki atau reinstall driver tersebut. Driver yang rusak atau tidak kompatibel dapat menyebabkan mode aman sulit hilang. Untuk memeriksa driver, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

a. Perangkat Manajer

1. Buka Device Manager dengan cara menekan tombol Windows + X, kemudian pilih Device Manager.

2. Periksa apakah ada perangkat dengan tanda seru kuning atau tanda tanya. Jika ada, itu berarti driver perangkat tersebut bermasalah.

3. Klik kanan pada perangkat yang bermasalah dan pilih “Perbarui driver” atau “Uninstall” jika perlu untuk menghapus driver yang rusak. Kemudian, instal ulang driver dengan mencari driver yang sesuai dari situs resmi produsen perangkat keras.

b. Pengaturan Sistem

1. Buka “Pengaturan” dari menu Start atau dengan menekan tombol Windows + I.

2. Pilih “Perbarui & Keamanan” dan kemudian pergi ke “Windows Update”.

3. Klik “Periksa pembaruan” untuk memastikan sistem Anda mendapatkan pembaruan terbaru, termasuk driver perangkat keras.

4. Jika ada pembaruan yang tersedia, instal pembaruan tersebut dan restart komputer setelah selesai.

3. Hapus Program yang Bermasalah

Jika mode aman terjadi setelah menginstal atau menggunakan program tertentu, coba hapus atau uninstall program tersebut. Beberapa program mungkin tidak kompatibel atau mengganggu sistem operasi, yang menyebabkan mode aman sulit hilang. Berikut adalah langkah-langkah untuk menghapus program pada komputer:

a. Melalui Pengaturan

1. Buka “Pengaturan” dari menu Start atau dengan menekan tombol Windows + I.

2. Pilih “Aplikasi” dan kemudian pergi ke tab “Aplikasi & Fitur”.

3. Cari program yang ingin dihapus pada daftar program yang terpasang.

4. Klik pada program tersebut dan pilih “Uninstall”.

5. Ikuti petunjuk yang muncul untuk menyelesaikan proses uninstallasi.

b. Melalui Control Panel

1. Buka “Control Panel” dengan cara mencarinya pada menu Start atau dengan menekan tombol Windows + X dan memilih “Control Panel”.

2. Pilih “Program” atau “Programs and Features”.

3. Cari program yang ingin dihapus pada daftar program yang terpasang.

4. Klik pada program tersebut dan pilih “Uninstall”.

5. Ikuti petunjuk yang muncul untuk menyelesaikan proses uninstallasi.

Jika setelah menghapus program, komputer masih terjebak dalam mode aman, Anda dapat mencoba menghapus registri yang terkait dengan program tersebut. Namun, sebelum melakukan langkah ini, sangat disarankan untuk mencadangkan registri atau membuat titik pemulihan sistem terlebih dahulu sebagai langkah pencegahan jika terjadi masalah lain.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda semoga dapat menghilangkan mode aman yang sulit hilang pada komputer Anda. Namun, jika masalah tetap berlanjut, disarankan untuk menghubungi teknisi komputer profesional untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Cara Mengatasi Mode Aman yang Tidak Bisa Hilang karena Malware

Jika komputer Anda terus berada dalam mode aman meskipun Anda sudah melakukan restart dan membersihkan malware, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk menghilangkan mode aman yang sulit hilang.

Skena Komputer dengan Antivirus 🛡️

Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah melakukan skan komputer dengan menggunakan program antivirus yang terpercaya. Program ini akan membantu mendeteksi dan menghilangkan malware yang menyebabkan komputer Anda terjebak dalam mode aman.

Anda dapat memilih salah satu program antivirus yang sudah terkenal seperti Avast, Bitdefender, atau Malwarebytes. Pastikan untuk menyinkronkan program antivirus Anda dengan database terbaru agar dapat mendapatkan perlindungan yang optimal.

Setelah Anda menjalankan program antivirus, pastikan untuk melakukan skan penuh pada sistem Anda. Program akan secara otomatis mencari dan menghapus semua file atau program berbahaya yang mempengaruhi mode aman.

Jika program antivirus menemukan adanya malware, ikuti instruksi yang disediakan oleh program untuk membersihkannya. Setelah itu, restart komputer Anda dan periksa apakah mode aman sudah hilang.

Mode Aman dengan Jaringan 🌐

Jika komputer Anda masih tetap berada dalam mode aman setelah dilakukan restart dan membersihkan malware, Anda dapat mencoba masuk ke mode aman dengan jaringan. Dalam beberapa kasus, masuk ke mode aman dengan jaringan dapat membantu mengatasi masalah tersebut.

Untuk masuk ke mode aman dengan jaringan, restart komputer Anda dan saat proses booting, tekan tombol “F8” secara berulang-ulang hingga muncul layar opsi. Pilih opsi “Mode Aman dengan Jaringan” menggunakan tuts panah pada keyboard Anda dan tekan “Enter”.

Setelah berhasil masuk ke mode aman dengan jaringan, komputer Anda akan secara otomatis melakukan pembaruan driver atau perangkat lunak yang terkait. Hal ini karena mode aman dengan jaringan memungkinkan komputer terhubung dengan internet.

Jika setelah proses pembaruan selesai, mode aman masih ada, restart komputer Anda sekali lagi dan lihat apakah masalah sudah teratasi.

Reset Sistem Operasi ♻️

Jika semua langkah di atas tidak berhasil menghilangkan mode aman, langkah selanjutnya adalah melakukan reset sistem operasi pada komputer Anda. Perlu diingat, ketika Anda melakukan reset sistem operasi, semua file dan pengaturan yang ada pada komputer akan dihapus. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan backup terlebih dahulu agar data Anda tetap aman.

Untuk mereset sistem operasi, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pastikan komputer Anda dalam kondisi mati.
  2. Nyalakan kembali komputer dan tekan tombol “F8” saat proses booting.
  3. Pada layar opsi, pilih opsi “Repair Your Computer” menggunakan tuts panah pada keyboard dan tekan “Enter”.
  4. Anda akan melihat beberapa opsi pemulihan. Pilih opsi yang sesuai dengan sistem operasi yang Anda gunakan, misalnya “Troubleshoot” atau “Advanced Options”.
  5. Dalam opsi pemulihan, cari opsi “Reset this PC” atau “Reset Your Computer”.
  6. Setelah itu, Anda akan diminta untuk memilih apakah Anda ingin mempertahankan file Anda atau memulai dari awal. Pilih opsi yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
  7. Ikuti instruksi pada layar untuk menyelesaikan proses reset sistem operasi.

Setelah proses reset selesai, pengaturan awal sistem operasi akan kembali dan komputer akan diaktifkan tanpa mode aman. Namun, perlu diingat kembali bahwa semua data dan program yang ada sebelumnya akan dihapus, jadi pastikan untuk melakukan backup terlebih dahulu.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan mode aman pada komputer Anda dapat hilang dan komputer dapat berjalan normal kembali. Namun, jika masalah masih berlanjut, disarankan untuk menghubungi ahli teknologi komputer agar dapat membantu mengatasi masalah yang lebih dalam.

Check Also

Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Kuota Utama Indosat

Dalam era digital seperti sekarang ini, kuota internet menjadi salah satu bahan pokok yang sangat …